PKM





USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA


Pengolahan Sampah Organik Menjadi Pupuk Organik

Bidang Kegiatan : PKM-M

Diusulkan Oleh :
1.    Nur Ichsan Wahyu P.    (11105244006)
2.    Chandra Adhitama        (11105244009)
3.    Yoga Windu Antoro        (11105244013)




UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2012



A.    JUDUL PROGRAM
Pengolahan Sampah Organik Menjadi Pupuk Cair Organik

B.    Latar Belakang    
Sampah menjadi masalah penting yang ada di Indonesia. Terutama pada kota-kota besar, seperti Jakarta, Yogyakarta dan lainnya. Maka daripada itu kami mengangkat tema pada karya ilmiah ini adalah mengenai permasalahan seputar sampah yang melanda berbagai daerah di Indonesia khususnya yang berada di kota Yogyakarta. Keprihatinan kami pada pengelolaan dan pengolahan sampah yang belum cukup baik terlaksana mendorong kami untuk melakukan penelitian bagaimana sampah dapat bermanfaat kembali dan tidak menjadi suatu permasalahan yang buruk.
Menurut Kesie Persampahan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan (DPUP) Sleman, Bambang Widiyoko, volume sampah yang dibuang ke TPST Piyungan pada 2010 mencapai 38.672.426 kg dan tahun 2011 meningkat menjadi 40.068.892 kg/hari. Jumlah volume sampah di Kabupaten Sleman yang dibuang ke Tempat Penampungan Sampah Terpadu  ( TPST ) dikawasan Piyungan Bantul terus mengalami peningkatan. Adanya peningkatan volume sampah di kabupaten Sleman yang dibuang ke TPST Piyungan Bantul, selain kesaradaran masyarakat untuk membuang sampah ditempat penampungan sampah semaikin tinggi, juga meningkatknya jumlah penduduk termasuk upaya sosialisasi  kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan dalam bentuk pengelolaan sampah mandiri diwilayahnya masing-masing. Sampah juga memiliki efek yang kurang baik bagi tubuh manusia dan juga berdampak pada lingkungan yang akan tercemari oleh sampah.

C.    PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar blakang tersebut maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut:
1.    Bagaimana cara pengolahan sampah yang sederhana?
2.    Bagaimana langkah-langkah membuat pupuk cair organik?


D.    TUJUAN
Tujuan dari karya ilmiah ini adalah menemukan pengelolaan dan pengolahan sampah yang baik dan dapat dilakukan dengan sederhana sebagai proses daur ulang sampah untuk menghasilkan pupuk cair organik yang berkualitas sehingga dapat dimanfaatkan oleh tanaman bagi kelangsungan hidupnya.

E.    LUARAN YANG DIHARAPKAN
Pelaksana berharap dapat memberikan pengertian betapa mudahnya dalam pengolahan sampah yang ada di sekitar kita. Selain itu, masyarakat dapat lebih memperhatikan keadaan lingkungan karena apabila lingkungan di sekitar tidak dijaga kebersihannya maka akan berdampak pula pada kondisi kesehatan kita.
Pelaksana berusaha menyampaikan meski sampah jika dilihat secara kasat mata akan menjadi sebuah benda yang tidak berharga atau bahkan ada orang yang merasa jijik apabila melihat sampah, tetapi sampah akan memiliki banyak kegunaan apabila diolah menjadi pupuk cair organik misalnya.

F.    KEGUNAAN PROGRAM
1.    Bagi Pelaksana
Kegunaan program ini bagi pelaksana sebagai menambah pengalaman dalam bidang masyarakat. Selain itu pelaksana berharap akan menjadi manusia yang berguna dan bermanfaat bagi sesama manusia.
2.    Bagi Masyarakat
Kegunaan progaram ini bagi masyarakat dapat mempergunakan sesuatu yang tidak berharga menjadi lebih berharga. Masyarakat dapat mengontrol keadaan lingkungan dari sampah yang dapat menimbulkan dampak yang tidak baik apabila tidak dirawat, salah satunya dengan di daur ulang menjadi benda yang dapat dimanfaatkan secara maksimal.




G.    GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Karya ilmiah ini dibuat untuk masyarakat pada umumnya yang belum memiliki kesadaran untuk melakukan pengolahan terhadap sampah. Masyarakat agar lebih menyadari bahwa sampah dapat diolah sehingga dapat bermanfaat kembali. Salah satunya untuk pembuatan pupuk cair organik yang sangat bermanfaat untuk menyuburkan tanah. Diharapkan karya ilmiah ini dapat menjadi panduan bagi para pembaca untuk mengolah sampah oraganik yang ada.

H.    METODE PELAKSANAAN
Dalam pelaksanaan kegiatan ini membutuhkan bantuan dari berbagai piahak yang dapat membantu terlaksananya kegiatan ini dengan lancar. Apabila dalam lingkungan sekolah pelaksana membutuhkan bantuan dari pihak sekolah misalkan guru ataupun kepala sekolah untuk mengarahkan masyarakat sekolah untuk mengikuti kegiatan ini. Selain dalam lingkungan sekolah juga kegiatan ini dilaksanakan dilingkungan warga masyarakat, yang membutuhkan bantuan dari pemimpin yang ada di desa yang dijadikan sasaran kegiatan ini untuk mengumpulkan warga. Dalam metode ini terdapat 3 tahap yaitu:
1.    Tahap Pengenalan
Tahap ini berisikan pengenalan tentang jenis sampah apa saja yang dapat didaur ulang sebagai pupuk cair organik dan sampah yang tidak dapat didaur ulang menjadi pupuk cair organik.
2.    Tahap Pemahaman
Tahap ini merupakan peningkatan pemahaman tentang kegunaan sampah yang sudah didaur ulang menjadi pupuk cair organik kepada masyarakat yang berguna bagi tanaman.
3.    Tahap Pembuatan
Tahap ini sangat penting karena tahap ini akan dilakukan secara langsung dan diperankan oleh beberapa relawan untuk mempraktekkan dalam pembuatan pupuk cair ini. Dan berisikan cara-cara dalam pembuatan pupuk cair dari mulai awal pemilihan sampah yang dijadikan pupuk cair hingga proses pembuatan pupuk cair yang siap untuk digunakan dalam pupuk untuk tanaman.


I.    JADWAL KEGIATAN
No.    Kegiatan     Minggu 1    Minggu 2    Minggu 3    Minggu 4
1.    Persiapan               
    Permohonan ijin kepada kepala desa    V           
    Pencarian sarana dan prasarana    V           
    Sosialisasi program    V           
2.    Pelaksanaan               
    Tahap pengenalan        V       
    Tahap pemahaman        V       
    Tahap pembuatan        V       
3.    Evaluasi            V   
4.    Laporan Hasil Akhir                V


J.    RINCIAN BIAYA

    a. Biaya Administrasi

           Proposal 5 x @Rp 20.000,00                    Rp    100.000,00 

           Laporan Akhir 6 x @ Rp 20.000,00                Rp    120.000,00

           Plakat 3 buah x @ Rp 55.000,00                Rp    165.000,00

           Sertifikat panitia 7 buah x @ Rp 10.000,00            Rp     70.000,00

    b. Biaya habis pakai

           Kertas 3 rim x @Rp 32.500,00                Rp     97.500,00

           Alat tulis                            Rp     50.000,00 

           Reward peserta 6 x @Rp 10.000,00                Rp     60.000,00

    c. Perlengkapan Pelaksanaan Program

           Selotip 4 buah x @Rp 2.000,00                Rp      8.000,00

        Ember 7 buah x @Rp 18.000,00                Rp   126.000,00

        Karung Beras 7 buah x @Rp 1500,00            Rp     10.500,00

           Kertas Origami 2 buah x @ Rp 4.500,00            Rp      9.000,00

           Lem 3 buah x @Rp 4500,00                    Rp     13.500,00 

           Sewa LCD Projector                        Rp    300.000,00

           Sound System                            Rp 1.200.000,00 

    d. Modul Penyuluhan 6 buah x @ Rp 20.000,00            Rp    120.000,00

    e. Dokumentasi 

           Cuci cetak 50 buah x @Rp 1.000,00                Rp     50.000,00

           Transfer dan edit video 3 buah x @ Rp 65.000        Rp    195.000,00

   f. Transportasi                                Rp    500.000,00

  JUMLAH                                : Rp. 3.196.500,00









Bahan    Satuan    Harga
Trasi    ¼ kg    Rp. 2.500
Gula pasir    1 kg    Rp. 11.500
Bekatul    1 kg    Rp. 3.000
Nanas    1 buah    Rp. 2.000
Jumlah    Rp. 19.000











K.    CARA PEMBUATAN
Untuk pengolahan sampah menjadi pupuk cair organik, harus melalui beberapa tahapan, antara lain:
a.    Pembuatan molase
Gula merah atau gula putih dilarutkan dalam air dengan perbandingan secukupnya, kemudian dipanaskan untuk memudahkan pelarutan.
b.    Pembuatan bakteri Effective Microorganism.
c.    Proses pembuatan bakteri Effective Microorganism sebagai berikut :
Trasi ¼ kg, gula pasir 1 kg, bekatul 1 kg, 1 buah nanas (yang dihaluskan dengan blender), dan 10 liter air bersih dimasak dalam panci agar bakteri lain yang tidak diperlukan mati. Setelah mendidih, larutan di taruh di dalam ember dan hasil adonannya didinginkan. Setelah 12 jam timbul gelembung-gelembung. Bakteri EM yang sudah jadi akan menjadi kental/lengket. Larutan bakteri diambil, disaring, dan dimasukkan ke dalam botol. Botol disimpan di dalam ruangan sejuk dan tidak terkena sinar matahari langsung agar bakteri mendapat oksigen yang cukup. Tutup botol jangan terlalu rapat atau dibiarkan terbuka. Selanjutnya cairan EM siap digunakan untuk membuat pupuk cair organik.






d.    Pembuatan pupuk cair organik.
Proses pembuatan pupuk cair organik berlangsung secara anaerob/fermentasi tanpa bantuan sinar matahari. Pembuatan pupuk cair organik dilakukan sebagai berikut:
Sampah organik dimasukkan ke dalam karung beras dan ditekan sampai padat, lalu karung tersebut diikat dengan tali rafia. Larutan media dibuat dengan mencampurkan 500 ml cairan bakteri EM, air tajin 1 liter, air kelapa tua 1 liter, air bersih 7 liter ke dalam ember. Karung beras yang berisi sampah organik dimasukkan ke dalam larutan media sampai bahan organik terendam seluruhnya (beban dapat diletakkan di atas karung beras agar tidak mengapung). Ember ditutup dengan rapat sehingga udara tidak bisa masuk ke dalam ember, lalu disimpan di tempat yang teduh (tidak terkena sinar matahari) selama 7-10 hari. Setelah proses fermentasi selesai, penutup ember dibuka kemudian karung yang berisi sampah organik diangkat dan dipisahkan. Volum/jumlah bahan organik akan menyusut dari volum awal. Sisa bahan tersebut bisa dijadikan bahan untuk kompos. Fermentasi yang berhasil ditandai dengan adanya bercak-bercak putih pada pemukaan cairan yang berwarna kuning kecoklatan dengan aroma khas yang menyengat. Pupuk cair organik disimpan dalam botol dan ruangan yang sejuk.













L.    DAFTAR PUSTAKA
Suprihatin, Agung, dkk. 1996. Pengelolaan Sampah. Malang : PPPGT / VEDC Malang
http://id.wikipedia.org/wiki/sampah
http://kebersihan-lingkungan.comze.com/Pengertian%20Sampah.html
Sofian. 2003. Sukses Membuat Kompos dari Sampah. Jakarta : AgroMedia Pustaka.
http://www.scribd.com/doc/21973442/PENGOLAHAN-SAMPAH
http://dusunlaman.net/2009/01/cara-mudah-membuat-pupuk-organik-cair-poc/

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Lady Gaga, Salman Khan